Minggu, 24 Februari 2013

"Tembus Runner Up"


RAYAKAN: Boaz Solossa dan kawan-kawan saat merayakan gol yang dilesatkan ke gawang Persidafon pada menit ke-50’. Dengan gol tersebut Persipura berhasil menang dengan skor 2-0. [RATUMAKIN/PAPOS] RAYAKAN: Boaz Solossa dan kawan-kawan saat merayakan gol yang dilesatkan ke gawang Persidafon pada menit ke-50’. Dengan gol tersebut Persipura berhasil menang dengan skor 2-0. [RATUMAKIN/PAPOS]
SENTANI [PAPOS] - Persipura Jayapura berhasil mencuri tiga poin dari kandang Persidafon Jayapura setelah dalam pertandingan, Jumat (22/2) sore kemarin di Stadion Barnabas Youwe (SBY), Sentani, Persipura mendulang dua gol tanpa balas dari tuan rumah Persidafon dengan skor akhir 2-0. Dua gol tersebut masing-masing dicetak oleh Otavio Dutra pada menit ke-45' dan Boaz Solossa pada menit ke-50'.
Dengan kemenangan tersebut, Persipura berhasil naik ke posisi 2 klasemen sementara kompetisi Indonesia Super League (ISL) dengan perolehan 15 poin sedangkan Persidafon Jayapura masih tetap bertengker di posisi 12 klasemen dengan perolehan 7 poin. Bukan hanya kemenangan tetapi Boaz Solossa juga mencatatkan dirinya di papan top scorer sementara dengan 6 golnya.
Bertanding didepan pendukung Persidafon bukan berarti Persipura melempem, malah sejak menit-menit awal pertandingan, Persipura sudah mulai menunjukan tekatnya untuk meraih poin penuh. Kesempatan pertama Persipura didapatkan, Ortizan Solossa, tendangan pemain dengan nomor punggung 26 tersebut hampir saja berbuah gol, namun kesigapan penjaga gawang Persidafon Jayapura, Celsius Gebze sehingga sepakan kaki kiri dari Ortizan tersebut bola masih dapat diamankannya.
Persipura terus menekan, kali ini serangan datang dari sector tengah. Zah Rahan yang lepas dari kawalan Andri Ibo berhasil merengsek masuk ke daerah kotak pinalti, tendangan keras dan terarah Zah Rahan masih dapat diblok oleh Fransisko Rumkabu.
Persidafon tidak mau tinggal diam dengan serangan yang bertubi-tubi dilakukan oleh Boaz Solossa dan kawan-kawan. Peluang pertama anak-anak ‘Gabus Sentani’ kala Yohanes Nabar melewati Bio Paulin, namun sayang tendangan pemain dengan nomor punggung 9 tersebut masih lemah sehinga dapat diamankan dengan mudah oleh penjaga gawang Persipura, Yoo Jae Hoon.
Persipura kembalu melakukan serangan, kali ini datang dari sector kiri pertahanan Persidafon, Ricardo Salampessy yang berhasil menggiring bola dari sector kanan pertahanan Persipura memberikan umpan lambung ke jantung pertahanan Persidafon. Bola crossing tersebut disambar oleh Patrick Wanggay yang berdiri bebas, dan langsung menendangnya dengan sekuat tenaga.
Bola melewati Celsius, penjaga gawang Persidafon Jayapura dan membentur badan dari Frengky Amo, bola reabon kembali disambar oleh Boaz Solossa dan mengenai tangan dari Fransisco Rumkabu. Melihat hal itu, wasit memberikan kartu merah terhadap Fransisco Rumkabu dan memberikan hadiah pinalti kepada Persipura. Boaz Solossa yang keluar sebagai algojo belum bisa membawa Persipura unggul karena tendangan sang kapten tersebut masih melebar di sisi kiri gawang Persidafon.
Namun kebuntuan tersebut terpecahkan setelah masa injuri time, tepatnya pada menit ke-45’, Otavio Dutra berhasil membobol gawang Celcius Gebze melalui hedingan setelah mendapatkan umpan matang dari Zah Rahan Kranggar. Kedudukan 1-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Persipura terus melakukan serangan demi serangan ke jantung pertahanan Persidafon. Melihat permainan anak asuhnya sedikit menurun akibat keletihan, Erens Pahelerang melakukan beberapa pergantian diantaranya menarik keluar Yekerek Arey dan memasukan Isak Oagay. Masuknya Isak sedikit membantu penyerangan, namun tanggunghnya lini pertahanan Persipura sehingga serangan tersebut selalu gagal.
Boaz Solossa akhirnya membayar kesalahannya dengan membobol gawang Celsius Gebze pada menit ke-50’. Gol tersebut merubah kedudukan menjadi 2-0 untuk keunggulan Persipura sementara waktu. Dengan tambahan gol tersebut, Jacksen Tiago belum puas. Untuk menambah daya gedor dilini tengah, Jacksen menarik keluar Ricardo Salampessy dan memasukan Ruben Sanadi. Tidak lama kemudian, Gerald Pangkali dan Imanuel Wanggay di tarik keluar dan memasukan Ferinando Pahabol dan ian Louiz Kabes.
Masuknya Ferinando Pahabol, fariasi serangan Persipura semakin gencar. Beberapa peluang dihasilkan Feri dan Patrick Wanggay namun peluang tersebut belum berbuahkan hasil. Hingga wasit meniupkan pluit tanda babak kedua usai kedudukan tetap 2-0 untuk keunggulan Persipura. [roy]

Tidak ada komentar: