Berita Olahraga Lainnya
-
VIDEO: Rafael Benitez Targetkan Gelar Liga Europa
GOAL.com - 22 jam yang lalu -
PSSI Berharap Menpora Baru Bantu Soal Dualisme
Inilah - 17 jam yang lalu -
Brendan Rodgers: Liverpool Layak Lolos
GOAL.com - 23 jam yang lalu
INILAH.COM,
Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Mallarangeng, resmi mundur
dari jabatannya hari ini. Lantas, bagaimana nasib penyelesaian kisruh
PSSI?
Dua hari lalu, Andi menggelar rapat dengan Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin dan Ketua Umum KPSI, La Nyalla Mattalitti di Kantor Kemenpora.
Dari hasil rapat tersebut, Andi sempat mengatakan rapat berjalan lancar dan ada beberapa poin yang disepakati. Hal ini dilakukan agar Indonesia tak mendapat sanksi dari FIFA.
FIFA mengancam akan menjatuhkan sanksi kepada Indonesia karena tak juga bisa menyelesaikan dualisme di PSSI.
Kini, Andi sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan memutuskan mundur dari jabatannya sebagai Menpora. Hal itu ditakutkan berpengaruh kepada penyelesaian konflik antara PSSI dan KPSI.
"Kami juga belum mengetahui apakah pengunduran diri Andi ada pengaruhnya atau tidak. Kami belum tahu sejauh mana pengaruhnya karena Pemerintah dalam kasus sepak bola hanya menjalankan tugas di undang-undang No. 3 tahun 2005, yakni tentang Sistem Keolahragaan Nasional," ujar Sekretaris Jenderal PSSI, Halim Mahfudz, Jumat (7/12/2012).
Dengan kejadian yang menimpa Menpora, lanjuta Halim, PSSI akan tetap menggelar Kongres 10 Desember di Palangkaraya untuk menyelesaikan konflik.
"Kongres akan terus berjalan sesuai kesepakatan MoU. Semoga ada hasilnya dari kongres nanti. Jadi masalah ini tidak sampai ke Pemerintah yang sudah mengultimatum akan mengambil alih," ia menutup.
Dua hari lalu, Andi menggelar rapat dengan Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin dan Ketua Umum KPSI, La Nyalla Mattalitti di Kantor Kemenpora.
Dari hasil rapat tersebut, Andi sempat mengatakan rapat berjalan lancar dan ada beberapa poin yang disepakati. Hal ini dilakukan agar Indonesia tak mendapat sanksi dari FIFA.
FIFA mengancam akan menjatuhkan sanksi kepada Indonesia karena tak juga bisa menyelesaikan dualisme di PSSI.
Kini, Andi sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan memutuskan mundur dari jabatannya sebagai Menpora. Hal itu ditakutkan berpengaruh kepada penyelesaian konflik antara PSSI dan KPSI.
"Kami juga belum mengetahui apakah pengunduran diri Andi ada pengaruhnya atau tidak. Kami belum tahu sejauh mana pengaruhnya karena Pemerintah dalam kasus sepak bola hanya menjalankan tugas di undang-undang No. 3 tahun 2005, yakni tentang Sistem Keolahragaan Nasional," ujar Sekretaris Jenderal PSSI, Halim Mahfudz, Jumat (7/12/2012).
Dengan kejadian yang menimpa Menpora, lanjuta Halim, PSSI akan tetap menggelar Kongres 10 Desember di Palangkaraya untuk menyelesaikan konflik.
"Kongres akan terus berjalan sesuai kesepakatan MoU. Semoga ada hasilnya dari kongres nanti. Jadi masalah ini tidak sampai ke Pemerintah yang sudah mengultimatum akan mengambil alih," ia menutup.
Berita Lainnya
- Pemerintah Bertindak Jika Kisruh PSSI Tak Selesai
- Pemerintah Ultimatum PSSI
- Andi Mallarangeng menteri aktif pertama yang jadi tersangka
- Calo anggaran DPID akhirnya jadi tersangka
- KPK Pastikan Akan Ada Tersangka Lain Hambalang
- Tersangka Century Ditetapkan Dengan Wajar
- Haris Andi Surahman Tersangka Baru Kasus DPID
Tidak ada komentar:
Posting Komentar